1. Ada si gendut jempol yang selalu berkata baik dan menyanjung.
2. Ada telunjuk yang suka menunjuk dan memerintah.
3. Ada si jangkung jari tengah yang sombong , paling panjang dan suka menghasut jari telunjuk.
4. Ada jari manis yang selalu menjadi teladan, baik, dan sabar sehingga diberi hadiah cincin.
5. Dan ada kelingking yang lemah dan penurut.
Dengan perbedaan positif dan negatif yang dimiliki masing-masing jari,
mereka bersatu untuk mencapai 1 tujuan ( saling melengkapi).
Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri dari jempol semua? Falsafah ini sederhana namun sangat berarti.
Kita terlahir dengan segala perbedaan yang kita miliki dengan tujuan
untuk bersatu: *saling menyayangi *saling menolong *saling membantu
*saling mengisi
Bukan untuk:
-saling menuduh -menunjuk
atau merusak..... Semua perbedaan dari kita adalah keindahan yg terjadi
agar kita rendah hati utk menghargai orang lain, tdk ada satupun
pekerjaan yg dpt kita kerjakan sendiri. Mungkin Kelebihan kita adalah
kekurangan org lain, Sebaliknya kelebihan orang lain bisa jadi
Kekurangan kita. Tdk ada yg lebih bodoh atau lebih pintar, bodoh atau
pintar itu relatif sesuai dgn bidang/talenta yg kita syukuri masing2
menuju impian kita...
Keseluruhan yg dimiliki menjadi
sempurna.... BUKAN individualis yg sempurna.... Orang pintar bisa
gagal,. Orang hebat bisa jatuh,. tetapi, Orang yang rendah hati dalam
segala hal akan selalu mendapat kemuliaan.
Semoga bermanfaat,
0 Response to " FALSAFAH LIMA JARI"
Post a Comment